Disebut cabe-cabean, Siswi SMK Menghilangkan Nyawa Siswi SD Kelas 2
Tragis, itulah kata yang pantas untuk dikeluarkan, tatkala pemberitaan tentang pe-merkosa gadis cilik yang berujung maut belum pudar, Publik sudah digemparkan lagi oleh kasus pembunuhan yang dilakukan oleh seorang siswi SMK.
Dilansir dari Situs tempo, Polisi telah membekuk tersangka di daerah Panongan, Kabupaten Tangerang. Pembekukan itu berdasarkan dugaan bahwa siswi SMK tersebut telah menceburkan Siswi SD kelas dua ke dalam kolam air yang memiliki kedalaman 4 meter hingga meninggal dunia.
Kolam pengisian air yang memiliki kedalaman 4 meter itu berada di dekat sekolah korban, sementara siswi SMK bertempat tinggal di daerah lokasi sekolah.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Tangerang, Gunarko berujar, Siswi SMK tersebut yang namanya tidak disebutkan dan beliau hanya memberikan inisial A, adalah anak SMK yang masih berusia 17 tahun, dan korban adalah Siswi SD berusia 8 tahun.
Penghilangan nyawa tersebut disebabkan karena tersangka yang merasa kesal terhadap korban karena kerap kali disebut cabe-cabean.
Dan pada pagi senin lalu, ketika si A dan korban sedang berada di tepian kolam, tersangka sebelumnya mengambil anting dan perhiasan yang dikenakan oleh korban dan setelah itu tersangka mendorong korban ke dalam kolam.
Melihat korban tidak bisa berenang dan perlahan-lahan tenggelam, tersangka berteriak meminta toong kepada warga, karena kebetulan di tempat itu sepi warga tidak ada yang mendengarkan teriakan si A.
Korban ditemukan sudah dalam keadan tidak bernyawa beberapa jam setelah kejadian tersebut, Sementara tersangkap di rumahnya, di daerah perkampungan Ranca Kelapa, Panongan, pada siang hari senin 10 Mei 2016 kemarin.
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis materi biologi secara Up To Date via email